Surabaya (ANTARA News) - Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka,
Marbawi MSi, menegaskan bahwa gerakan kepanduan itu siap melakukan
"re-branding" mulai 2016.
"Kita sudah melakukan persiapan sejak tahun 2014 dan reformasi atau
re-branding itu akan kita mulai tahun depan (2016)," katanya kepada
Antara di Surabaya, Senin.
Setelah Latihan Gabungan Nasional (Latgabnas) VII Pramuka Perguruan
Tinggi di Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, ia menjelaskan
pihaknya melakukan dua persiapan.
"Dalam dua tahun terakhir, kita melakukan dua persiapan yakni
menghadirkan Pramuka dimana-mana dan meningkatkan pengaruh Pramuka
dimana-mana," katanya.
Untuk menghadirkan Pramuka dimana-mana itu, ia mengatakan pihaknya
telah mendekati masyarakat melalui media digital, media massa, dan
program kemasyarakatan.
"Program kemasyarakatan itu merupakan program untuk membantu
masyarakat, diantaranya patriot lingkungan dan satgas siaga bencana
seperti Latgabnas di Unair ini," ujarnya.
Menurut dia, program kemasyarakatan itu tidak mengurangi program
Pramuka selama ini. "Intinya, latihan Pramuka itu tetap, tapi kita juga
berusaha keluar," katanya.
Untuk meningkatkan pengaruh Pramuka dimana-mana, ia mengatakan
pihaknya telah mendorong peningkatan peran negara dan para orang tua
melalui berbagai kebijakan, bahkan Organisasi Kepanduan Dunia (WOSM)
mendukung.
"Dengan dua persiapan itulah, kami siap melakukan re-branding
Pramuka mulai tahun 2016 melalui Jambore Cibubur yang sudah dikemas
dengan format baru," katanya.
Ia mencontohkan format atau kemasan yang dimaksud antara lain
desain, lagu-lagu, dan kreasi acara yang diatur sedemikian rupa menjadi
mengasyikkan.
"Jadi, latgabnas VII yang kita adakan secara tahunan ini strategis
sebagai bentuk komitmen dan aksi nyata melakui Pramuka Peduli
sebagaimana ruh dan jiwa Pramuka melalui Tri Satya Pramuka," katanya.
Latgabnas VII yang diikuti 141 peserta dari 41 Perguruan Tinggi
se-Indonesia itu mengusung tema "Disaster Management" yang dibuka di
Unair dan digelar di area Kebun Raya Purwodadi, Pasuruan, Jawa Timur
hingga 30 Agustus.
"Semua materi akan dibarengi dengan praktik sesuai tema yang kami
angkat yakni manajemen bencana," kata Ketua Panitia Latgabnas VII,
Gufron.
Mahasiswa Perikanan Unair itu mengatakan materi yang dimaksud
antara lain shelter, trauma healing, dapur umum, sanitasi, "management
dead body", simulasi, dan "sharing knowledge".
"Dalam simulasi di akhir latihan akan ada simulasi total yang
melibatkan 141 peserta yakni 70 peserta berperan mengajar di sekolah,
lalu 71 peserta lain sedang berkemah. Tiba-tiba ada bencana, maka 71
peserta itu menjadi satgas siaga yang membantu 70 peserta lain itu,"
katanya.
Minggu, 21 Februari 2016
Pramuka siap lakukan "re-branding" mulai 2016
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2015
sumber : http://www.antaranews.com/berita/514134/pramuka-siap-lakukan-re-branding-mulai-2016
tanggal : Senin, 24 Agustus 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar